Rabu, 14 April 2010

ddl dan dml pada basis data

MySQL MySQL merupakan software sistem manajemen database (Database Management System-DBMS). Jenis perintah SQL:
⇒ DDL (Data Definition Language)
CREATE , ALTER, DROP.
⇒ DML (Data Manipulation Language)
INSERT, UPDATE, DELETE, SELECT.
⇒ DCL (Data Control Language)
Membuat Database
Database yang akan kita buat diberi nama perpustakaan.
CREATE DATABASE perpustakaan;
Jika berhasil maka akan tampil seperti tampilan dibawah ini,

Untuk memastikan kembali bahwa benar-benar database yang anda buat ada gunakan perintah :
SHOW DATABASES;

Maka MySQL akan memunculkan seluruh nama database yang terdapat dalam DBMS :
Membuat Tabel
Dalam pembuatan tabel hal penting adalah kita harus memilih database yang akan ditempatkan tabelnya.
USE perpustakaan;

Dengan begitu saat ini kita telah berada dalam database “perpustakaan”. Untuk pembuatan tabelnya menggunakan perintah sebagai berikut :
CREATE TABLE NAMA_TABLE (
NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],
NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],

);
• Mengubah Lebar Field Tabel
ALTER TABEL NAMATABEL
MODIFY FILED TYPE PANJANGBARU;
• Menghapus Table
DROP TABLE NAMA_TABLE;
• Menghapus Database
DROP DATABASE NAMA_DATABASE;
DML (DATA MANIPULATION LANGUAGE)
• INSERT
untuk memasukan data pada suatu tabel yang telah dibuat, digunakan sebuah pernyataan INSERT dengan sintak penulisan sbb:
INSERT INI nama_table (field1, field2,…) values
(nilai_field1,nilai_field2,…);
INSERT INTO nama_table values
(nilai_field1,nilai_field2,…);

• SELECT
untuk memasukan data pada suatu tabel yang telah dibuat, digunakan sebuah pernyataan SELECT dengan sintak penulisan sbb:
SELECT field1, field2,…FROM nama_table;
perintah diatas akan menampilkan semua data yang terdapat pada field yang ditentukan. untuk melihat semua data yang ada pada table, sintak penulisannya adalah:
SELECT * FROM nama_table;

• UPDATE
pengubahan data pada table berfungsi untuk memodifikasi nilai kolom(field) pada suatu record. sintaknya adalah sbb:
UPDATE nama_table SET nama_field1=nilai_baru1, nama_field=nilai_field2,…. WHERE kriteria;


• DELETE
menghapus data pada table berfungsi untuk menghapus record dengan kriteria tertentu, sintaknya adalah sbb:
DELETE FROM nama_table WHERE kriteria;



CONTOH PENGGUNAAN BAHASA DDL DAN DML PADA BAHASA SQL
DDL
DDL= Definition Data Language
Digunakan untuk kepentingan penciptaan database, tabel, hingga penghapusan database atau tabel
Contoh:
• CREATE (untuk membentuk basis data, table atau index)
• DROP (untuk mengubah struktur table)
• ALTER (untuk menghapus basis data, table atau index)
Create table
CREATE TABLE NAMA_TABLE (
NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],
NAMA_ATRIBUT TIPE_DATA [KETERANGAN],

);
Alter tabel
ALTER TABEL NAMATABEL
MODIFY FILED TYPE PANJANGBARU;
Drop table
DROP TABLE NAMA_TABLE;
Drop database
DROP DATABASE NAMA_DATABASE;
DML
DML = Data Manipulation Language
Digunakan untuk memanipulasi data
Contoh:
• SELECT – mengambil data
• DELETE – menghapus data
• INSERT – menyisipkan data
• UPDATE – mengubah data
INSERT
INSERT INI nama_table (field1, field2,…) values
(nilai_field1,nilai_field2,…);
INSERT INTO nama_table values
(nilai_field1,nilai_field2,…);
SELECT
SELECT field1, field2,…FROM nama_table;
perintah diatas akan menampilkan semua data yang terdapat pada field yang ditentukan. untuk melihat semua data yang ada pada table, sintak penulisannya adalah:
SELECT * FROM nama_table;
UPDATE
UPDATE nama_table SET nama_field1=nilai_baru1, nama_field=nilai_field2,…. WHERE kriteria;
DELETE
DELETE FROM nama_table WHERE kriteria;
CONTOH PEMBUATAN DATABASE DENGAN MySQL
Persiapan Pemakaian MySQL
Lakukan instalasi MySQL terlebih dulu
MySQL memiliki sejumlah tool; salah satu di antaranya adalah:
• program mysql, yang dipakai untuk mengakses database dari sisi klien
• Program mysqladmin, untuk mengelola MySQL dari sisi administrator sistem
Masuk ke Direktori Program
Masuk ke prompt DOS
Ketik perintah:
cd c:\”Program Files”\MysQL\”MySQL Server 5.0”
Berikan perintah cd bin
Masuk ke prompt DOS
Berikan perintah:
mysql –uroot –p
Ketikkan password dan tekan Enter
C:\Program Files\MySQL\MySQL Server 5.0\bin>mysql -uroot -prahasia
Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ; or \g.
Your MySQL connection id is 8 to server version: 5.0.15-nt
Type ‘help;’ or ‘\h’ for help. Type ‘\c’ to clear the buffer.
mysql>
Pembuatan Database dan Tabel
Tabel: Pekerjaan
Field:
- NIP
- Tgl_Masuk
- Kode_Bag
- Gaji
Tabel: Pribadi
Field:
- NIP
- Nama
- Tgl_Lahir
- Sex
- Alamat
- Kota
Tabel: Bagian
Field:
- Kode_Bag
- Nama_Bag
Membuat Tabel Pribadi
Berikan perintah:
CREATE TABLE Pribadi (
Nip CHAR(5) NOT NULL PRIMARY KEY,
Nama VARCHAR(35) NOT NULL,
Tgl_lahir DATE,
Sex ENUM(‘P’,'W’),
Alamat VARCHAR(35),
Kota VARCHAR(15));
Melihat Struktur Tabel
Gunakan perintah:
DESC nama_tabel
Contoh:
DESC Pribadi;
+———–+—————+——+—–+———+——-+
| Field | Type | Null | Key | Default | Extra |
+———–+—————+——+—–+———+——-+
| Nip | char(5) | NO | PRI | | |
| Nama | varchar(35) | NO | | | |
| Tgl_lahir | date | YES | | NULL |
| Sex | enum(‘P’,'W’) | YES | | NULL |
| Alamat | varchar(35) | YES | | NULL |
| kota | varchar(20) | YES | | NULL |
+———–+—————+——+—–+———+——-+
6 rows in set (0.16 sec)
Mengganti Nama Field
Perintah yang digunakan adalah ALTER TABLE
Contoh:
ALTER TABLE Pribadi
CHANGE sex kelamin ENUM(‘P’,'W’);
Cek struktur tabel setelah Anda melakukan perintah di atas
Mengganti Ukuran/Tipe Field
Perintah yang digunakan adalah ALTER TABLE
Contoh:
ALTER TABLE Pribadi
CHANGE kota kota VARCHAR(20);
Cek struktur tabel setelah Anda melakukan perintah di atas
Menambahkan DEFAULT
DEFAULT pada struktur tabel digunakan untuk memberikan nilai bawaan pada suatu field kalau nilai bersangkutan tidak dimasukkan
Contoh:
ALTER TABLE Pribadi CHANGE kelamin kelamin ENUM(‘P’,'W’) DEFAULT ‘P’;
Menambahkan DEFAULT
(Lanjutan…)
Sekarang cobalah berikan perintah:
INSERT INTO Pribadi(Nip, Nama)
VALUES (‘12370’, ‘Fahmi Idris’);
PERHATIKAN, apa isi field Kelamin untuk NIP 12370’?
Pengubahan Data
Perintah yang digunakan adalah UPDATE
Bentuk dasar:
UPDATE nama_tabel SET nama_field = nilai, nama_field = nilai, … WHERE nama_field = nilai
Contoh mengubah Udin menjadi Udinsah:
UPDATE Pribadi SET Nama= ‘Udinsah’
WHERE NIP = ‘12346′;
Ujilah dengan SELECT untuk melihat hasil perubahan
Penghapusan Data
Perintah DELETE
Bentuk dasar:
DELETE FROM nama_tabel WHERE nama_field = nilai
Contoh:
DELETE FROM Pribadi
WHERE Nip = ‘12355′;
Ujilah dengan SELECT untuk melihat efek perintah di atas
Penghapusan Tabel
Gunakan DROP TABLE
Untuk mempraktekkan, buatlah sebuah table bernama RIWAYAT, dengan isi berupa sebuah field (misalnya Nip bertipe CHAR(5))
Kemudian, lihatlah daftar tabel dengan memberikan perintah:
SHOW TABLES;

1. DDL
DDL adalah perintah-perintah yang biasa digunakan oleh administrator basis data (DBA) untuk mendefinisikan skema ke DBMS. Skema adalah deskripsi lengkap tentang struktur medan, rekaman dan hubungan data pada basis data. Tugas utama skema adalah menjabarkan struktur data ke DBMS.

Secara khusus, di dalam DBMS tertentu digunakan untuk :
• Membuat trigger
• Membuat stored procedure
• Membuat database, index, rule, schema dll (tergantung DBMS)

Secara lebih detail, beberapa hal yang perlu dijabarkan pada DBMS :
• nama basis data
• seluruh burkes basis data
• nama rekaman medan
• deskripsi berkas, rekaman dan medan
• nama medan kunci
• nama indeks dan medan yang menjadi indeks

DDL juga dipakai untuk mendefinisikan subskema. Subskema adalah pandangan bagi pengguna terhadap basis data. Subskema merupakan bagian besar besar dari skema. Bila suatu item tak tercantum dalam subskema seseorang pengguna, maka item tersebut maka item tersebut tidak tersedia bagi pengguna bersangkutan. Subskema dapat menjadi mekanisme pengamanan sistem basis data, yakni dengan mengatur hak pengaksesan item-item basis data.



2. DML

Bahasa Manipulasi Data Data Manipulation laguage (DML)
DML adalah perintah-perintah yang digunakan untuk mengubah , mamnipulasi dan mengambil data pada basis data. Tindakan seperti menghapus, mengubah, dan mengambil data menjadi bagian dari DML. DML pada dasarnya dibagi menjadi dua
• Prosedural, yang menuntut pengguna menentukan data apa saja yang diperlukan dan bagaimana cara mendapatkannya.
• Nonprosedural, yang menuntut pengguna menentukan data apa saja yang diperlukan, tetapi tidak perlu menyebutkan cara mendapatkannya.

Konsep DDL dan DML dalam Penerapan Sistem Manajemen Basis Data
Bahasa dalam DBMS
DBMS (database management system) adalah kumpulan program yang mengkoordinasikan semua kegiatan yang berhubungan dengan basis data. Dengan adanya berbagai tingkatan pandangan dalam suatu basis data maka untuk mengkoordinasikan masing-masing pengguna dalam piranti lunak manajemen basis data biasanya terdapat bahasa-bahasa tertentu yang disebut data sub language.
Data sub language adalah subset bahasa yang dipakai untuk operasi manajemen basis data. Dalam penggunaan biasanya dapat ditempelkan (embedded) pada bahasa tuan rumah (cobol, PL/1, dsb). Secara umum maka setiap pengguna basis data memerlukan bahasa yang dipakai sesuai tugas dan fungsinya.
Dalam basis data secara umum dikenal 2 data sub language:
1. Data Definition Language (DDL)
Bahasa yang digunakan dalam mendefinisikan struktur atau kerangka dari basis data, didalamnya termasuk record, elemen data, kunci elemen, dan relasinya.
2. Data manifulation language (DML)
Bahasa yang digunakan untuk menjabarkan pemrosesan dari bsis data, fasilitas ini diperlukan untuk memasukkan, mengambil, mengubah data. DML dipakai untuk operasi terhadap isi basis data.
Ada dua jenis DML
> Procedural
Digunakan untuk mendefinisikan data yang di olah dan perintah yang akan dilaksanakan.
> Non procedural
Digunakan untuk menjabarkan data yang diinginkan tanpa menyebutkan bagaimana cara pengambilannya.